“Soal stadion kita berharap diwujudkan kurang dari lima tahun, target kita tiga tahun sudah ada,” kata Direktur Utama PT Kabau Sirah Semen Padang Erizal Anwar pada KLIKPOSITIF, Rabu, 22 Mei 2013.
Menurut Erizal, lokasi stadion ini diharapkan gampang di jangkau dari semua penjuru. “Kalau bisa di kawasan By Pass, mungkin lebih bagus karena gampang untuk diakses dan dekat dari BIM,” tambahnya.
Pembangunan stadion baru ini direncanakan akan menelan biaya sekitar Rp100 miliar. Sejauh ini, pihak manajementengah gencar mencari lahan yang akan digunakan untuk membangun stadion. Sedikitnya, pihak manajemen membutuhkan lahan seluas 5 hektare untuk membangun stadion yang berfungsi sebagai homebase Kabau Sirah.
Holding Semen Indonesia yang menjadi sponsor utama SPFC telah menyanggupi untuk pembangunan stadion berstandar Aini. “Kita berharap teknologinya sesuai dengan standar FIFA, seperti kandangnya Persipura (Stadion Mandala) juga lah,” katanya.
Sejauh ini, pihak manajemen belum merampungkan master plan dari stadion ini. Hanya saja, manajemen tak akan menggunakan teknologi rumput sintetik yang banyak berkembang di sejumlah stadion berstandar internasional saat ini. Stadion ini nantinya juga tidak dilengkapi lintasan lari.
Sejauh ini SPFC masih menggunakan Stadion Agus Salim Padang untuk menjamu sejumlah lawan dalam laga nasional maupun internasionalnya.
No comments:
Post a Comment